Masluhatun, XII IPS 1 SMA 3 Annuqayah
Guluk-Guluk—Beberapa bulan yang lalu, 4 pohon jati dan 1 pohon kelapa yang tumbuh di halaman SMA 3 Annuqayah ditebang untuk dimanfaaatkan batangnya. Namun penebangan ini tentu saja diikuti dengan penanaman pohon baru.
Ada beberapa titik yang disiapkan untuk ditanami pohon baru di lingkungan SMA 3 Annuqayah. Di sekitar pohon jati yang ditebang, ditanam 2 pohon baru, yaitu pohon nangka dan pohon rambutan. Tak jauh dari situ, ada pohon melinjo dan rambutan yang juga ditanam.
Untuk menghindari pohon yang baru ditanam dari tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab, maka pada hari Kamis (12/7) kemarin guru mata pelajaran Penjaskes, Mus’idah Amin, S.Pd. I., bersama siswa kelas XII IPS 1 dan XII IPA membuat pagar dari potongan bambu, di sekeliling pohon rambutan dan pohon nangka yang baru ditanam itu.
Bambu yang digunakan adalah sisa-sisa dari pembangunan ruang kelas baru di bagian timur sekolah yang sudah dimanfaatkan sebagai kelas.
Pemagaran ini dilakukan bercermin pada insiden sebelumnya. Salah satu pohon yang baru beberapa hari ditanam roboh karena terinjak-injak pada saat acara Haflah Akhir Dirasah pada akhir bulan Juni kemarin.
Sementara itu, untuk perawatan, tim Pemulung Sampah Gaul (PSG) menyiram pohon-pohon tersebut secara rutin setiap hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar